PT Perkebunan Nusantara X kembali mendominasi jajaran sepuluh besar rendemen tertinggi di Indonesia. Berdasarkan dari DGI Per 31 Juli 2015, rendemen Pabrik Gula (PG) Pesantren Baru menempati peringkat pertama yaitu sebesar 8,03 persen.

 

Direktur Utama PTPN X Ir Subiyono MMA mengatakan, PTPN X memulai musim giling tahun 2015 ini pada awal Juni. Di masa giling, dirinya terus mengikuti dan memantau seluruh kegiatan di sebelas pabrik gula PTPN X yang ada di Jawa Timur.

“Pantauan  utamanya berkaitan dengan investasi yang telah kami lakukan. Apakah investasi tersebut berdampak pada peningkatan produktivitas,” ungkap Subiyono di depan puluhan insan pers dalam acara Media Gathering PTPN X di Hotel Mercure, Senin 10 Agustus 2015.

 

Masih menurut Subiyono, kenyataan di lapangan, investasi yang telah dilakukan memang memberikan dampak positif terhadap produktivitas, salah satunya adalah rendemen. Untuk musim giling tahun ini, rendemen rata-rata sudah lebih tinggi bila dibandingkan dengan rendemen rata-rata pada musim giling tahun 2014 lalu. Masih di periode Juli 2015, rendemen tertinggi di angka 8,03 persen sedangkan musim giling tahun 2014 lalu hanya 7,43 persen.

 

“Alhamdulillah, tahun ini PG Pesantren Baru rendemennya tertinggi di Indonesia,” sebutnya.

 

Masih berdasarkan dari dari DGI periode Juli 2015, ada enam PG PTPN X yang menempati posisi top ten rendemen diantara PTPN Gula dalam Holding Perkebunan. Data selengkapnya dapat dilihat dalam tabel.

URUTAN	NAMA PG	URAIAN	RENDEMEN
1	PG PesantrenBaru	PTPN X	8,03%
2	PG Assem Bagoes	PTPN XI	8,02%
3	PG Gempolkrep	PTPN X	7,78%
4	PG Meritjan	PTPN X	7,72%
5	PG Pradjekan	PTPN XI	7,56%
6	PG Ngadiredjo	PTPN X	7,51%
7	PG BungaMayang	PTPN II	7,51%
8	PGPandjie	PTPN XI	7,45%
9	PG Tjoekir	PTPN X	7,28%
10	PG DjombangBaru	PTPNX	7,23%

 

Subiyono mengungkapkan, masuknya enam PG ke dalam top ten rendemen se-Indonesia di masa-masa awal giling ini, menunjukkan bahwa kebijakan direksi benar-benar dilakukan dengan baik oleh seluruh karyawan. Sehingga, peningkatan produktivitas dari sisi rendemen terlihat sangat bagus dan diharapkan rendemen ini akan terus meningkat hingga akhir musim giling nanti. (Siska, OPI_Corcom)