PTPN X MAGZ Tampil Kian Memukau
Majalah internal PTPN X karib yang karib disebut PTPN X MAGZ tak terasa sudah memasuki tahun kelima. Dalam selustrum penerbitan perubahan banyak terjadi di berbagai sisi, baik dari sampul muka, konten, maupun penamaan dan penambahan rubrik.
Konsisten dengan penamaan rubrik yang bernafaskan istilah kekorporasian, maka di awal semester perdana (triwulan I) tahun 2015 ini, dewan redaksi menambah satu rubrik budaya yang kemudian disebut trash. Jika dalam makna harfiah, trash itu berarti daduk/serasah tebu. Namun di dalam PTPN X MAGZ, rubrik trash merupakan singkatan dari tradition and heritage. Penambahan rubrik ini bukan tanpa alasan. Seperti diketahui, seluruh pabrik gula PTPN X merupakan warisan kolonial yang dalam pengelolaannya seringkali masih mengedepankan kearifan budaya lokal. Ini yang akan diangkat secara bertahap dan komprehensif. Kecuali itu, ke depannya, rubrik trash juga akan menyuguhkan kearifan budaya lokal lainnya dari berbagai penjuru Nusantara.
Berikutnya di penerbitan triwulan kedua 2015, PTPN X MAGZ kembali memanjakan pembaca dengan memberikan barcode di majalah. Barcode rubrik sajian majalah (highlight) ini menunjukkan bahwa majalah PTPN X MAGZ selain tersedia dalam bentuk hard copy, juga tersedia dalam bentuk virtual di konten Media, sub konten e-mag ptpn10.co.id.
Diharapkan pembaharuan dan terobosan majalah internal PTPN X tidak hanya berhenti di sini. Tetapi inovasi akan senatiasa digulirkan untuk menunjukkan kelas PTPN X MAGZ sebagai Award Winning Magazine. (OPI_Corcom)
Terdapat 0 komentar
Silahkan tambahkan komentar