PG Gempolkrep Latih Masyarakat Budidaya Ikan Lele dan Jamur Tiram
Untuk mendorong lahirnya wirausahawan di lingkungannya, Pabrik Gula (PG) Gempolkrep menggelar pelatihan budidaya ikan lele dan jamur tiram. Sedikitnya, 192 orang mendapatkan ilmu tentang budidaya ikan lele dan jamur tiram selama tiga hari.
General Manager (GM) PG Gempolkrep, HB Koes Darmawanto mengatakan sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, PG Gempolkrep melaksanakan program bina lingkungan. Bulan Oktober lalu, PG Gempolkrep sudah memberikan corporate social responsibility (CSR) dalam bentuk beasiswa untuk anak-anak berprestasi tingkat SLTA dan SLTP di wilayah kerja.
"Untuk kali ini, CSR yang kami berikan adalah pelatihan budidaya ikan lele dan budidaya jamur tiram," kata Totok pada pembukaan Acara Program Pelatihan Budidaya Ikan Lele dan Jamur Tiram, Dalam Rangka Menciptakan Wirausahawan Masyarakat Sekitar, PG Gempolkrep, Mojokerto, 9-11 November 2015.
Mantan GM PG Lestari ini menambahkan, acara pelatihan budidaya ikan lele dan jamur tiram ini diikuti oleh 192 orang dari desa yang berada di ring satu. Dimana, pelatihan ini merupakan usulan dari warga yang sudah dikoordinasikan dengan kepala desa.
"Kami memberikan pelatihan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Selain pelatihan budidaya ikan lele dan jamur tiram ini, juga akan ada pelatihan usaha bakery," jelasnya.
Masih menurut Totok, setiap peserta pelatihan ini diharapkan akan menjadi usahawan sukses di masa depan. Untuk masalah pemasaran ikan lele dan jamur tiram, akan ada teman-teman baik dari pelatih yang akan membantu. "Untuk pemasarannya, jangan hanya di Mojokerto saja, tetapi juga harus dijual di luar kota," tandasnya. (Siska, VER_Corcom)
Terdapat 0 komentar
Silahkan tambahkan komentar