Pabrik Gula (PG) Gempolkrep siap menyambut musim giling tahun 2016 dengan perubahan di bidang pelayanan. Pabrik gula milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X ini siap memberikan pelayanan prima, khususnya pada sopir truk pengangkut tebu.

General Manager PG Gempolkrep, Hubertus Koes Darmawanto mengungkapkan untuk menyambut musim giling tahun 2016 ini, pihaknya terus berbenah diri. Tidak hanya di sisi mesin pabrik atau off farm dan kualitas bahan baku atau on farm, tetapi pihaknya juga melakukan perubahan pada sistem pelayanan.

"Kami akan merubah sistem pelayanan di emplasemen. Kami akan memberikan layanan prima ke para sopir truk pengangkut tebu," kata pria yang akrab disapa Totok ini.

Mantan GM Kremboong dan Toelangan ini menjelaskan selama ini, sopir trus harus bersabar menanti kapan tebu di atas truknya akan dibongkar. Bahkan, kalau puncak musim giling, para sopir truk tersebut bisa menunggu lebih dari 24 jam untuk bongkar.

"Untuk musim giling tahun ini, kami berjanji akan bongkar maksimal tiga jam," ungkap Totok.

Bahkan, sambung dia, pihaknya akan memberikan kompensasi bagi sopir truk yang tebunya belum juga dibongkar lebih dari tiga jam.

Saat ditanya apa kompensasinya, Totok menjawab," Hal itu masih kami bahas, mungkin bisa pemberian makanan atau lainnya," tandasnya. (Siska, VER_Corcom)