Untuk menyambut tantangan bisnis, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X memanfaatkan kecanggihan teknologi. Salah satunya, Divisi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) yang sudah menyiapkan sistem tender E-Procurement (e-proc) pada tahun 2016 ini.

Kepala Divisi PBJ PTPN X, Sugiharto Bisri mengatakan saat ini, Divisi PBJ sedang mengembangkan sistem e-proc untuk proses tender. Hal ini akan mempermudah dan lebih transparan bagi peserta tender yang ada.

"E-proc ini untuk melengkapi sistem SAP yang sudah ada di PTPN X," kata Bisri.

Sistem SAP, sambung Bisri bisa mengeluarkan Purchase Order (PO), tetapi tidak bisa mengakomodir sistem tender. Untuk itu, Divisi PBJ mengembangkan sistem e-proc yang terintegrasi dengan SAP.

"Dengan e-proc, semua informasi bisa ditampilkan dengan transaparan mengenai apa-apa yang berhubungan dengan tender maupun lelang," jelasnya.

Misalnya, sebut Bisri, mulai dari undangan tender atau lelang, penjelasan tentang apa yang dilelangkan, pemasukan proposal lelang, evaluasi, pemenang lelang, dan akhirnya keluar PO.

Bisri menjelaskan Januari ini, sistem e-proc masih dalam persiapan sehingga membutuhkan waktu kurang lebih empat sampai lima bulan. (Siska, VER_Corcom)