Go Public, Why Not? (Bagian I)
IPO (Initial Public Offering) telah dicanangkan jajaran Direksi PT Perkebunan Nusantara X (Persero) untuk dilaksanakan tahun 2015. Langkah strategis telah ditancapkan, restu Kementerian BUMN telah dikantongi, namun mekanisme pelaksanaan masih belum tersosialisasikan sepenuhnya ke unit-unit yang ada. Banyak pertanyaan bermunculan mulai dari ketidaktahuan “apa itu go public,” rasa pesimis “kenapa harus go public” hingga rasa optimis “PTPN X go public, why not?”
IPO menjadi magnet ampuh bagi suatu perusahaan yang terus tumbuh dan berkembang dalam meraih modal tambahan guna pengembangan dan ekspansi usaha. Tidak hanya itu, peningkatan likuiditas dan membangun reputasi perusahaan di mata publik jadi tujuan. Transparansi publik dipertaruhkan demi pengembangan dan kemajuan perusahaan menjadi sangat terbuka melalui tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance). Perubahan status kepemilikan saham internal menjadi milik publik menjadi keharusan, kelola sumber daya dan tanggung jawab saling berbagi yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Sahan (RUPS).
Inefisiensi dan rendahnya daya saing finansial pabrik gula menjadi salah satu sebab swasembada nasional tak kunjung tercapai (Maria, 2009). Langkah strategik PTPNX untuk go public bagian dari skema kemajuan perusahaan BUMN mengatasi problem tersebut. Penjualan saham perdana (baca:IPO) menjadi syarat dasar perusahaan go public. Dengan IPO, keuntungan yang dapat dipetik adalah perolehan sumber pendanaan segar (fund rising), tercatat di Bursa Efek Jakarta (strategic listing) dan menjadi perusahaan publik (public company).
Fund rising memberikan angin segara, energi baru dalam upaya ekspansi bisnis, mulai optimalisasi kapasitas giling, perluasan areal tebu hingga pendirian pabrik gula yang modern dan terintegrasi di Pulau Madura. Selain itu, penguatan usaha non gula terus digalakkan untuk membangun perusahaan korporasi, pembagi resiko penstabil kapal PTPN X untuk terus berlayar. (Budiyarto_Penelitian Tembakau Jember, OPI Sekper) <article>
Rank 10 of The Best Ten LKTI 2014
Terdapat 0 komentar
Silahkan tambahkan komentar