Coba Menikmati Rasa Takut

Terbit pada Kamis, 26 Nopember 2015

Mendonorkan darah secara rutin sangat baik bagi kesehatan. Untuk itu, Aulia Dikha Andrawina, karyawati Divisi Akuntansi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X memberanikan diri untuk mendonorkan darah meskipun rasa takut terus menghantui.

"Saya sangat ingin donor, tetapi selalu tidak bisa karena tidak memenuhi syarat sebagai pendonor. Ya ada saja, kalau tidak tekanan darahnya yang sedang rendah, ya hemoglobinnya yang kurang," terang Aulia saat ditemui usai melakukan donor darah di Hall Kantor Direksi PTPN X, Jalan Jembatan Merah 3-11, Surabaya, Jumat (20/11/2015).

Alumnus Universitas Airlangga ini mengungkapkan sejak SMA dirinya sangat ini menjadi pendonor, tetapi selalu saja ditolak. Dirinya sangat bersyukur karena tahun 2007 silam, dirinya bisa donor darah untuk kali pertama.

Namun setelah itu, sambung Aulia, dirinya kembali ditolak oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya karena tidak memenuhi syarat sebagai pendonor. Lagi-lagi, dikarenakan oleh tekanan darah atau hemoglobin yang dibawah batas minimum sebagai pendonor.

"Setiap ada acara donor darah, saya selalu mencoba dan selalu gagal. Alhamdulillah, kali ini berhasil lagi," kata gadis berjilbab ini dengan wajah sumringah.

Meskipun sudah dua kali donor darah, Aulia mengaku deg-degan saat akan donor. Namun karena tekad ingin mendonorkan darahnya sangat besar, maka ketakutan tersebut bisa diatasi.

"Saya takut sakit saat melihat jarumnya yang besar itu. Karena ingin mendapatkan manfaat dari donor darah, ya saya mencoba untuk menikmati rasa takut itu dan alhamdulillah saya bisa donor," ujarnya dengan senyum mengembang.

Aulia menambahkan dirinya akan berusaha untuk bisa memenuhi syarat-syarat sebagai pendonor sebab dirinya ingin rutin bisa donor darah tiap tiga bulan. (Siska, VER_Corcom)

Posted in Berita

Terdapat 0 komentar

Silahkan tambahkan komentar