Di tengah sibuknya mempersiapkan musim giling tahun 2016 ini, Pabrik Gula (PG) Tjoekir tidak melupakan kondisi sekitar. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PG Tjoekir ingin memberikan kenyamanan bagi para penziarah ke Makam Gus Dur  dan warga Dusun Seblak, Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang dengan membangun jembatan dan gapura.

GM PG Tjoekir Abdul Munib menuturkan sesuai dengan proposal yang mereka terima, keberadaan  PG Tjoekir sebagai perusahaan milik negera harus bisa memberi manfaat kepada masyarakat. PG Tjoekir menyadari bahwa melihat ramainya penziarah dari berbagai daerah ke makam cucu pendiri Nahdatul Ulama (NU) tersebut, selama ini jembatannya kurang memungkinkan, kecil, dan tidak bisa dilewati mobil.

"Kami memberi bantuan dana untuk menambah biaya pembangunan jembatan dan gapura melalui program CSR sebesar Rp 20 juta rupiah dari total kebutuhan dana hingga Rp 60 juta," sebut Munib.

Munib berharap dengan pembangunan Jembatan dan Gapura ini bisa menambah kenyamanan penziarah dan warga sekitar mengingat Jembatan ini memang memegang peranan penting pengunjung mengakses makam Gus Dur dan para penjual makanan dan souvenir di sekitar Makam Gus Dur.

"Kami berharap mudah-mudahan bantuan yang tidak seberapa itu bisa menjadi amal yang berkah dan bermanfaat," tandasnya. (Siska, AFS_Corcomm)