PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X bekerja sama dengan Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI) telah selesai melakukan kajian nilai rendemen dari setiap truk pengangkut tebu. Dengan teknologi core sampler, tingkat rendemen sudah bisa diketahui sebelum tebu masuk ke meja tebu.

Kepala Divisi QC & PL PTPN X, Miftakhul Munir menjelaskan sejak tahun 2013-2014, PTPN X bekerja sama dengan P3GI sedang melakukan kajian tentang teknologi core sampler. Dimana, core sampler akan mengambil sample nira langsung dari atas truk dan langsung dianalisa di laboratorium core sampler.

“Hasilnya, yaitu rendemen, akan keluar dalam waktu lima menit saja,” jelas Munir ditemui di ruang kerjanya.

Mantan GM PG Watoetoelis ini menambahkan diharapkan, dengan penggunaan teknologi core sampler ini bisa meningkatkan kepercayaan petani karena lebih transparan dan petani bisa mengetahui kualitas tebunya dengan cepat.

“Rencananya, pada musim giling tahun 2016, di PG Ngadiredjo akan dilakukan full core sampler, mulai awal hingga akhir giling.  Empat unit core sampler akan beroperasi sejak pukul 06.00 WIB hingga 22.00 WIB,” ungkapnya. (Siska, VER_Corcom)